Potensi Saham MEJA

PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) adalah perusahaan yang bergerak di bidang desain interior, konstruksi, dan furnitur. Potensi perusahaan ini dapat dilihat dari beberapa aspek, mulai dari model bisnis hingga strategi ekspansinya.
​1. Model Bisnis yang Terintegrasi
​Potensi utama MEJA terletak pada model bisnisnya yang terintegrasi. Perusahaan ini tidak hanya menawarkan jasa konsultasi desain, tetapi juga menjadi pelaksana konstruksi interior dan memiliki pabrikasi furnitur sendiri.
​Desain dan Perencanaan: Mereka mampu merancang ruang secara detail, mulai dari pemilihan material hingga penganggaran.
​Konstruksi Sipil dan Interior: Dengan tim yang berpengalaman, mereka bisa mengerjakan proyek konstruksi dari awal hingga selesai.
​Pabrikasi Furnitur: Kepemilikan workshop internal memungkinkan mereka memproduksi furnitur custom yang disesuaikan dengan kebutuhan klien, memberikan kontrol kualitas yang lebih baik dan fleksibilitas desain.
​Model bisnis ini memungkinkan perusahaan untuk menawarkan solusi end-to-end kepada klien, yang bisa menjadi keunggulan kompetitif.

​2. Portofolio Klien yang Beragam
​MEJA telah membangun portofolio klien yang kuat dari berbagai sektor, baik pemerintah maupun swasta. Hal ini menunjukkan kepercayaan pasar terhadap kualitas layanan mereka. Beberapa klien ternama yang pernah menggunakan jasa mereka termasuk:
​Instansi Pemerintah: DPRD DKI Jakarta, Kepolisian Republik Indonesia, dan Kementerian Perdagangan.
​BUMN: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk.
​Perusahaan Swasta: PT Trinusa Travelindo (Traveloka), British School Jakarta, Dipo Star Finance Group, dan proyek Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta.
​Diversifikasi klien ini mengurangi risiko ketergantungan pada satu sektor saja, sehingga memberikan stabilitas pendapatan.

​3. Strategi Ekspansi dan Diversifikasi Usaha
​Untuk mendorong pertumbuhan, MEJA juga melakukan ekspansi dan diversifikasi strategis:
​Investasi Baru: Baru-baru ini, perusahaan melakukan investasi strategis dengan menanamkan modal di tiga perusahaan, termasuk di bisnis olahraga “padel”. Langkah ini menunjukkan upaya perusahaan untuk tidak hanya bergantung pada bisnis inti mereka, tetapi juga mencari sumber pendapatan baru di sektor yang sedang berkembang.
​Fokus pada Proyek Skala Besar: MEJA terlibat dalam proyek-proyek besar seperti revitalisasi Taman Ismail Marzuki, yang menunjukkan kemampuan mereka untuk menangani pekerjaan dengan skala dan kompleksitas tinggi.

PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) melakukan ekspansi melalui investasi strategis di beberapa perusahaan. Ini merupakan bagian dari upaya diversifikasi usaha dan penguatan rantai pasok perusahaan.
​Investasi Strategis Senilai Rp 14,4 Miliar
​Pada Juli 2025, MEJA mengumumkan telah melakukan investasi strategis dengan total nilai Rp 14,4 miliar di tiga perusahaan dengan lini bisnis yang beragam. Investasi ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk tidak hanya bergantung pada bisnis desain interior dan furnitur, tetapi juga mencari sumber pertumbuhan baru.
​PT Niat Djadi Atlet: MEJA mengalokasikan Rp 4,8 miliar untuk perusahaan ini yang bergerak di bidang olahraga, khususnya pengembangan fasilitas olahraga padel. Investasi ini didasari oleh keyakinan perusahaan terhadap potensi pertumbuhan pesat olahraga padel di Indonesia, yang menawarkan peluang pasar yang menjanjikan baik di sektor rekreasi maupun komersial.
​PT Semitra Vana Persada: Investasi sebesar Rp 4,8 miliar juga disalurkan ke perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan besar material konstruksi, seperti semen, pasir, dan perlengkapan rumah tangga. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat rantai pasok dan memperluas akses MEJA ke bahan baku utama, yang pada akhirnya dapat meningkatkan efisiensi operasional dan daya saing bisnis inti perusahaan.
PT Anagatha Djaya Artha: Terakhir, MEJA menanamkan Rp 4,8 miliar pada perusahaan yang fokus pada perdagangan besar alat laboratorium dan farmasi, serta mesin kantor. Investasi ini merupakan bagian dari strategi ekspansi ke sektor pengadaan barang-barang spesifik dan bernilai tambah tinggi, yang diharapkan dapat memperluas peluang pasar perusahaan di sektor bisnis-ke-bisnis (B2B) dan institusi.
​Secara keseluruhan, investasi-investasi ini menunjukkan bahwa MEJA sedang aktif melakukan diversifikasi untuk memperluas jangkauan bisnisnya dan membangun portofolio yang lebih tangguh di tengah dinamika pasar.

 

Jika Anda ingin berlangganan Database Saham Daily dan mendapatkan Info Saham Terkini, klik link di bawah ini:

Langganan Database Sahamdaily & Info Saham Terkini

No HP Admin Sahamdaily : 085737186163. Website: www.sahamdaily.com

Laporan keuangan MEJA di Semester I 2025:

Pendapatan mencapai Rp 31,07 miliar, naik 36,93% dari Rp 22,69 miliar di Semester I 2024.

Laba tahun berjalan mencapai Rp 988 juta, turun 58,52% dari laba Rp 2,3 miliar di Semester I 2024.

Ownership

Struktur kepemilikan saham PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) pasca-IPO dan perubahan terbaru terdiri dari beberapa entitas dan individu.
​Pemegang Saham Pengendali
​Pihak pengendali dari PT Harta Djaya Karya Tbk adalah Richie Adrian Hartanto S. Beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama perusahaan.
​Struktur Kepemilikan Saham
​Setelah penawaran umum perdana (IPO) dan beberapa transaksi, pemegang saham utama perusahaan adalah sebagai berikut:
​PT Interra Djaya Karya memegang 45,83% saham MEJA: Entitas ini merupakan pemegang saham mayoritas.
​PT Wahana Investa Niaga memegang 20,95% saham MEJA: Entitas ini juga memiliki porsi kepemilikan yang signifikan.
​Richie Adrian Hartanto S memegang 0,34% saham MEJA: Selain sebagai pengendali, beliau juga memiliki porsi saham secara langsung.
​Masyarakat: Sebagai perusahaan terbuka, sebagian saham dimiliki oleh masyarakat umum (publik) sebanyak 32,88%

Disclaimer On: Tulisan ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan Investasi/Trading sepenuhnya ada di tangan pembaca. Sahamdaily tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari Keputusan Investasi/Trading yang dilakukan oleh Pembaca.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *